Thousands of Classes to Help You Become a Better You.
Penyebab Umum demensia
Berikut ini adalah penyebab demensia paling umum:
hipotiroidisme
kekurangan vitamin B12
Penyakit Lyme
neurosifilis
infeksi
gangguan sistem kekebalan tubuh
masalah metabolisme
kelainan endokrin
Penyebab Lain demensia
Berikut ini adalah penyebab demensia yang lebih tidak umum:
Penyakit Huntington
cedera otak traumatis
Penyakit Creutzfeldt-Jakob
penyakit Parkinson
hematoma subdural
peracunan
tumor otak
anoxia
hidrosefalus tekanan normal
Faktor Resiko untuk demensia
Faktor-faktor berikut dapat meningkatkan kecenderungan demensia:
setelah usia 65
sejarah keluarga
Sindrom Down
gangguan kognitif ringan
penggunaan alkohol berat
penyakit kardiovaskular
depresi
diabetes
merokok
sleep apnea
Pencegahan demensia
Tidak, tidak memungkinkan untuk mencegah demensia. Pencegahan tidak memungkinkan karena alasan-alasan berikut:
Terjadinya demensia
Jumlah Kasus
Berikut adalah jumlah kasus demensia yang ditemukan di seluruh dunia:
Sangat umum> 10 Juta kasus
Kelompok Usia yang Umum
demensia paling sering terjadi pada kelompok usia berikut:
Aged > 50 years
Jenis Kelamin Umum
demensia bisa terjadi pada jenis kelamin apapun.
Uji Lab dan Prosedur untuk Diagnosis demensia
Uji lab dan prosedur berikut digunakan untuk mendeteksi demensia:
Tes kognitif dan neuropsikologis: Untuk mengukur keterampilan berpikir
Evaluasi neurologis: Untuk mengukur memori, perhatian, persepsi visual, bahasa, pemecahan masalah dan bidang lainnya
CT scan atau MRI: Untuk memeriksa tumor atau stroke atau perdarahan
PET scan: Untuk memeriksa pola aktivitas otak
Tes darah: Untuk mendeteksi masalah yang dapat mempengaruhi fungsi otak
Dokter untuk Diagnosis demensia
Pasien harus mengunjungi ahli berikut jika mereka memiliki gejala demensia:
Ahli saraf
Psikiater
Komplikasi demensia jika tidak dirawat
Ya, demensia menyebabkan komplikasi jika tidak dirawat. Dibawah ini adalah daftar komplikasi dan masalah yang dapat timbul jika demensia tidak dirawat:
nutrisi yang tidak memadai
pneumonia
ketidakmampuan untuk melakukan tugas perawatan diri
bisa berakibat fatal
Prosedur Perawatan demensia
Prosedur berikut ini digunakan untuk merawat demensia:
Terapi okupasi: Mengobati gejala demensia dan masalah perilaku
Perawatan sendiri untuk demensia
Tindakan perawatan sendiri atau perubahan gaya hidup berikut ini dapat membantu dalam perawatan atau pengaturan demensia:
Asupan asam lemak omega-3: Membantu mengurangi risiko demensia
Pengobatan Alternatif untuk Perawatan demensia
Pengobatan dan terapi alternatif berikut ini diketahui membantu perawatan atau pengaturan demensia:
Terapi musik: Mendengarkan musik yang menenangkan, membuat pasien rileks
Terapi hewan peliharaan: Menghabiskan waktu dengan hewan meningkatkan suasana hati dan perilaku pada pasien demensia
Terapi Aroma dan Pijat: Santai pasien
Dukungan Pasien untuk Perawatan demensia
Tindakan berikut dapat membantu pasien demensia:
Ubah lingkungan: Mengurangi kebisingan membuat fungsi pasien lebih baik
Buat rutinitas harian dan pertahankan tugas-tugas sederhana: Memecah tugas-tugas harian menjadi langkah-langkah sederhana dan berfokus pada kesuksesan bukan kegagalan
Bicaralah dengan jelas dan sederhana: Menjaga kontak mata dan berbicara perlahan, dengan kalimat sederhana membuat pasien tetap tenang dan memahami berbagai hal
Mendorong latihan: Membantu pasien meningkatkan fungsi fisik, perilaku dan gejala depresi
Waktu Perawatan demensia
Walaupun jangka waktu perawatan untuk masing-maisng pasien dapat bervariasi, dibawah ini adalah jangka waktu penyembuhan demensia jika dirawat dengan baik dibawah pengawasan ahli:
Penyakit tidak dapat diobati tetapi hanya dirawat atau efeknya dikurangi