sarkoma kaposi / Kaposi's Sarcoma in Indonesian

Disebut juga: KS

Gejala sarkoma kaposi

Berikut ini menunjukkan sarkoma kaposi:
  • benjolan merah atau ungu kebiruan pada kulit
  • lesi
  • dahak berdarah
  • sesak napas

Get TabletWise Pro

Thousands of Classes to Help You Become a Better You.

Penyebab Umum sarkoma kaposi

Berikut ini adalah penyebab sarkoma kaposi paling umum:
  • Virus human immunodeficiency
  • human herpesvirus-8

Faktor Resiko untuk sarkoma kaposi

Faktor-faktor berikut dapat meningkatkan kecenderungan sarkoma kaposi:
  • ginjal atau transplantasi organ lainnya

Pencegahan sarkoma kaposi

Ya, memungkinkan halnya untuk mencegah sarkoma kaposi. Pencegahan bisa dilakukan sebagai berikut:
  • praktik seksual yang lebih aman
  • jangan berbagi jarum yang terinfeksi
  • langkah-langkah keamanan selama kehamilan
  • hindari menyusui

Terjadinya sarkoma kaposi

Jumlah Kasus

Berikut adalah jumlah kasus sarkoma kaposi yang ditemukan di seluruh dunia:
  • Tidak umum antara 50K - 500K kasus

Kelompok Usia yang Umum

sarkoma kaposi bisa terjadi pada usia berapapun.

Jenis Kelamin Umum

sarkoma kaposi bisa terjadi pada jenis kelamin apapun.

Uji Lab dan Prosedur untuk Diagnosis sarkoma kaposi

Uji lab dan prosedur berikut digunakan untuk mendeteksi sarkoma kaposi:
  • Bronkoskopi: Untuk melihat saluran udara dan mendiagnosis penyakit paru-paru
  • Pemindaian tomografi komputer (CT): Untuk membuat gambar potongan melintang tubuh
  • Endoskopi: Untuk menguji lambung atau usus
  • Biopsi lesi kulit: Untuk menguji kondisi kulit

Dokter untuk Diagnosis sarkoma kaposi

Pasien harus mengunjungi ahli berikut jika mereka memiliki gejala sarkoma kaposi:
  • Spesialis penyakit menular
  • Dermatolog
  • Ahli onkologi radiasi
  • Ahli onkologi medis

Komplikasi sarkoma kaposi jika tidak dirawat

Ya, sarkoma kaposi menyebabkan komplikasi jika tidak dirawat. Dibawah ini adalah daftar komplikasi dan masalah yang dapat timbul jika sarkoma kaposi tidak dirawat:
  • pembengkakan kaki
  • rasa sakit
  • batuk berat

Prosedur Perawatan sarkoma kaposi

Prosedur berikut ini digunakan untuk merawat sarkoma kaposi:
  • Terapi antivirus: Untuk memerangi HIV
  • Terapi radiasi: Untuk membunuh sel kanker
  • Kemoterapi: Untuk menghambat pertumbuhan sel kanker

Perawatan sendiri untuk sarkoma kaposi

Tindakan perawatan sendiri atau perubahan gaya hidup berikut ini dapat membantu dalam perawatan atau pengaturan sarkoma kaposi:
  • Olahraga teratur: Lakukan olahraga teratur untuk menjaga kesehatan fisik dan mental
  • Makan makanan yang sehat: Kembangkan kebiasaan makan yang sehat

Dukungan Pasien untuk Perawatan sarkoma kaposi

Tindakan berikut dapat membantu pasien sarkoma kaposi:
  • Dukungan keluarga dan teman-teman: Membantu membangun kekuatan dan kenyamanan emosional

Waktu Perawatan sarkoma kaposi

Walaupun jangka waktu perawatan untuk masing-maisng pasien dapat bervariasi, dibawah ini adalah jangka waktu penyembuhan sarkoma kaposi jika dirawat dengan baik dibawah pengawasan ahli:
  • Penyakit tidak dapat diobati tetapi hanya dirawat atau efeknya dikurangi

Apakah sarkoma kaposi Menular?

Ya, sarkoma kaposi diketahui menular. Bisa menyebar dengan cara-cara berikut ini:
  • kontak seksual
  • ibu ke janin
  • Menyusui
  • berbagi jarum yang terinfeksi
  • Transfusi darah

Topik-topik yang berkaitan

tanggal update terakhir

Halaman ini terakhir diperbaharui pada 2/04/2019.
Halaman ini memberikan informasi untuk sarkoma kaposi.

Topik-topik yang berkaitan


Sign Up



Bagikan

Share with friends, get 20% off
Invite your friends to TabletWise learning marketplace. For each purchase they make, you get 20% off (upto $10) on your next purchase.